Laman

Sabtu, 27 Oktober 2012

Cara Instal FTP Menggunakan Linux Ubuntu


FTP (File Transfer Protocol)
FTP atau File Tranfer Protocol adalah protokol penyalinan file antar jaringan internet/TCPIP. Ada 2 mode dalam protokol ini yaitu active dan passive. Berikut akan dijelaskan kedua mode tersebut.
  1. Mode Active
    Dalam mode active ini client memulai koneksi ke server dan memberitahu IP address dan port dimana client akan mendengarkan. Server kemudian akan menghubungi client dengan IP dan port tersebut. Mode ini bisa dilakukan jika client tidak berada di belakang firewall
  2. Mode Passive
    Mode ini dilakukan jika client berada di belakang firewall. Dalam mode ini client menghubungi server, kemudian server memberikan port lain kepada client. Client kemudian akan menuju ke port itu itu melakukan aktivitas selanjutnya
Dalam pelaksanaannya, untuk lingkungan server Linux kita tinggal memilih FTP server yang disediakan, begitu juga FTP clientnya.
Untuk lingkungan Windows, solusi dari Filezilla dengan alamat http://filezilla-project.org/ adalah solusi yang baik untuk FTP server maupun FTP client.
Dan tentu saja FTP server Linux bisa diakses dari FTP client Linux maupun Windows. Begitu juga FTP server bisa diakses dari FTP client Windows maupun FTP client Linux.

Salah satu kelemahan utama dari FTP adalah kurang (atau bahkan tidak ada)-nya metode enkripsi, baik dalam pengiriman data account (password) dan pengiriman data. Karena faktor ini, direkomendasikan untuk menggunakan cara lain untuk men-transfer file lewat internet, misalnya SCP dan SSH Tunnel. SCP client yang cukup populer adalah WinSCP untuk Windows.

berikut ini merupakan contoh dari proses penggunaan FTP server
cara kerja ftp server Cara Kerja FTP Server, Instalasi dan Konfigurasi vsftpd

Sebelum membuat koneksi, port TCP nomor 21 di sisi server akan “mendengarkan” percobaan koneksi dari sebuah klien FTP dan kemudian akan digunakan sebagai port pengatur (control port) untuk (1) membuat sebuah koneksi antara klien dan server, (2) untuk mengizinkan klien untuk mengirimkan sebuah perintah FTP kepada server dan juga (3) mengembalikan respons server ke perintah tersebut. Sekali koneksi kontrol telah dibuat, maka server akan mulai membuka port TCP nomor 20 untuk membentuk sebuah koneksi baru dengan klien untuk mentransfer data aktual yang sedang dipertukarkan saat melakukan pengunduhan dan penggugahan.

Pada percobaan kali ini, kita akan mencoba menginstal ftp pada linux Ubuntu
Berikut adalah langkah-langkah penginstalannya :
1. Login user dan masuk ke super user dengan mengetikkan peritnah 
   $ sudo su. 
2. konfigurasilah jaringan seperti IP address, DNS, Proxy sesuai dengan jaringan yang anda gunakan, pastikan jaringan sudah terhubung ke internet, jika sudah instal FTP server dengan perintah :
   $ sudo apt-get install vsftpd 
3, konfigurasi file /etc/vsftpd.conf dengan perintah
  $ sudo nano /etc/vsftpd.conf

   Tambah baris berikut atau hilangkan tanda comment (#) pada file tersebut. Langkah ini agar user lokal bisa log in melalui ftp
    local_enable=YES
Agar user bisa mengupload file, cari baris berikut dan hilangkan tanda comment (#)
    write_enable=YES
Untuk keamanan, agar user tetap berada di home direktorinya, tambahkan baris berikut  :
    chroot_local_user=YES
Save dan tutup file

4. Restart VSFTPD di Komputer
    $ sudo /etc/init.d/vsftpd restart
4. Cara melakukan ftp melalui command line adalah sebagai berikut :
    $ ftp [ipkomputerserver atau domain]
    contoh :

    $ ftp 10.17.0.195 atau $ ftp 5TCB.jarkom.com

    Kemudian masukkan username dan password.

5. untuk keluar dari proses FTP, ketikkan quit/bye atau close seperti di bawah ini :
    ftp>quit

Jika semua settingan di atas sudah benar dan ftp telah berjalan, maka lakukan konfigurasi pada komputer client, pada contoh ini saya menggunakan konfigurasi jaringan sebagai berikut :

Pada komputer server
 ipaddress 10.17.0.195
 subnetmask 255.255.255.0
 gateway 10.17.0.254
 DNS 10.17.0.195

Pada komputer client
 ipaddress 10.17.0.171
 subnetmask 255.255.255.0
 gateway 10.17.0.254
 DNS 10.17.0.195


 lakukan ping untuk memastikan bahwa komputer client telah terhubung ke komputer server.

jika sudah yang selanjutnya akan kita lakukan adalah mengcapture paket data dengan perintah tcp-dump, seperti berikut ini :

1. pada terminal ketikkan

    $ tcpdump –i eth0 | grep ftp 

(eth0 dapat di ganti sesuai dengan ethernet yang anda gunakan. pada percobaan di atas saya menggunakan eth0 pada jaringan saya)

tampilannya adalah seperti berikut ini :
pada tampilan di atas terlihat bahwa komputer server sedang melakukan tcpdump dan siap mengcapture paket data yang akan melalui eth0

2. pada komputer client kita akan melakukan 2 jenis pengaksesan ftp yaitu dengan user anonymous dan user login, langkah-langkahnya sebagai berikut :

      - buka command prompt
      - ketikkan  c:\ftp [ipkomputer_server]
        c:\ftp 10.17.0.195
hasilnya sepertigambar berikut :

 

 pada gamabr di atas telah di tunjukkan bahwa komputer client akan mengakses FTPserver melalui alamat ip server, setelah melakukan ftp , maka di minta user dan password untuk login, jika sudah kita daat mengetikkan herintah HELP untuk mengetahui perintah apa saja yang dapat digunakan pada fasilitas FTP server melalui command line ini.
setelah kita mengetahui, seperti contoh di atas saya mencoba untuk membuat sebuah folder dengan nama kelompok3keren dengan perintah MKDIR lalu saya melihat apa saja isi dari FTP server dengan melakan perintah LS
Dapat di lihat pada gambar di atas bahwa setelah melakukan LS , terdapat 3 buah folder , dan informasi-informasi tambahan dari FTP server , dan juga terdapat jumlah data yang di kirim ke server dan waktu yang di butuhkan dalam menjalankan proses yaitu 33 bytes received in 000seconds 33.00Kbytes/sec.

pada tampilan layar komputer server yang tadinya sedang menjalankan capture header data di eth0 menggunakan perintah tcpdump, menampilkan hasil seperti di bawah ini.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar